Uncountable Noun

Bagian noun berikutnya adalah Uncountable Noun, yaitu kata benda yang tidak dapat dihitung. Maksudnya adalah kata benda ini hanya bisa dihitung dengan menggunakan ukuran-ukuran yang sudah ditentukan dengan standar pengukurnya yang sudah lazim digunakan oleh masyarakat. Contoh ukurannya adalah takaran, timbangan, meteran, dan sebagainya.

Berikut ini adalah contoh uncountable noun: butter (mentega), air (udara), water (air), tea (teh), flour (tepung), sugar (gula), salt (garam), ink (tinta), oil (minyak), etc.

Sedangkan cara penerapannya adalah: A bottle of water (sebotol air) yang berarti air dapat diukur dengan menggunakan botol. A glass of water (segelas air) maksudnya adalah air dapat diukur dengan gelas. A loaf of bread (sehelai roti) yang berarti roti dapat diukur berdasarkan tiap helainya. Two piece of chalk (dua batang kapur tulis) mengandung makna bahwa kapur dapat diukur secara batangan.

Ciri khas Uncountable noun:
a) tidak dapat langsung diberi a atau an di depan kata benda;
b) tidak bisa dijadikan bentuk plural
c) untuk menyebutkan banyak harus menggunakan kata much dan tidak boleh menggunakan kata many
d) apabila digunakan dalam Simple Present Tense, harus memakai kata kerja tunggal dengan menambahkan imbuhan -s/-es pada kata kerja tersebut sebagai kata kerja untuk orang ketiga tunggal.


Lanjutkan untuk mendapat penjelasan Countable Noun